"Character Bulding" Menggambarkan tentang Diri saya sendiri

Menggambarkan Diri Saya Sendiri.

Saya menggambarkan saat ini karena saya lagi kesendirian, dengan merindukan orang tua dan lingkungan rumah, serta teman-teman saya, maka saya harus bertahan hingga dapat menyelesaikan prakerin. Meskipun saya sempat bertemu dengan bapak saya selama sehari saya tetap merindukannya. saya tetap dan harus bersabar dalam meynyelesaikan prakerin ini hingga saya dapat berkumpul dgn keluarga saya hingga bersenang-senang. saya mencoba menggambarkan diri saya, satu kata yang sempat terlintas begitu saja di kepala. Saya adalah orang yang senang menulis. Saya tidak mahir mengekspresikan apa yang saya rasa melalui sikap, tindakan maupun kata-kata secara langsung, tetapi saya merasa bahwa saya mampu melakukannya di atas kertas. Saya juga lebih menyukai sesuatu yang tenang.

Ini gambaran saya ini dan saya masih bingung dan memikirkan diri saya akan seperti apa kedepan, tetapi saya tetep berusaha untuk menjadi yang terbaik, untuk dapat menggantikan orangtua saya. Hanya saja, ketika saya menggambarkan diri saya sendiri, saya merasa harus memberikan sebuah unsure positif untuk bisa memajukan diri saya. Saya rasa itulah salah satu kegunaan pengenalan diri lebih jauh. Namun saya juga percaya, bahwa mengenal sifat negative dalam diri sendiri pun merupakan sebuah timbal balik untuk bisa menjadi sosok yang lebih mapan di masa mendatang. Ya, semua orang selalu belajar melalui kesalahannya, jadi saya harus bersabar dalam menghadapi semua ini, selagi saya masih bingung mau berbuat apa.

Ini menggambarkan saya 10 tahun kedepan dengan bisa menggantikan posisi orang tua saya, dan saya akan membahagiakan kedua orang tua saya dengan melanjutkan pekerjaan orang tua saya. Saya tetap bersabar dalam menghadapi rintangan ini hingga dapat menyelesaikan semuanya, saya juga selalu berdoa agar dapat menyelesaikannya, saya juga tidak ingin mengecewakan orang tua saya, jadi saya sebagai anak laki-laki harus bisa menjadi orang yang berguna dan bisa membahagiakan kedua orang tua saya serta keluarga saya yang akan datang, hidup ini berbagai rintangan yang kita lalui untuk mencapai semuanya.

Character Building "perubahan pada minggu ke 8"

Perubahan saya pada minggu ke 8

1. Kesehatan saya pada minggu ini kurang baik, sehingga saya harus lebih banyak beristirahat, dan blum bisa mengikuti mengikuti pelajaran diITB.
2. Keuangan saya pada minggu ini sangat boros karena saya pergi kedokter untuk memeriksa dan membeli obat. persentase 50%
3. Tidur pada minggu ini sering telat karena kurang sehat.
4. Bangun pada minggu ini lebih cepat meskipun saya tidur telat.
5. Ibadah saya masih sama seperti minggu lalu jarang mengerjakan sholat. Persentase 20%

Kesan dan Pesan "Character Building"

Character Building

• Kesan saya pada permainan character building yaitu kita bermain game dan mengasah otak serta logika, permainan membuat kita bingung tapi  sangat mengasikkan karena dimana kita harus tidak tertipu, dan kita harus benar-benar serius dalam permainan ini, sehingga kita tidak bosan.

• Pesan saya pada permainan character building ini sebaiknya kita lebih banyak melakukan pelajaran seperti ini sehingga kita tidak bosan dalam mengerjakannya, sehingga kita bisa tertawa.

Character Building "Kepribadian yang paling mempengaruhi dan kepribadian yang menghambat"

Kepribadian diri dan kepribadian yang menghambat

Kepribadian diri saya yang dapat mempengaruhinya diri saya tentang kepribadian diri saya adalah yang menonjol pada diri saya adalah mudah menyerah dalamengerjakan suatu pekerjaan, tidak terbuka. Kepribadian positif Kebiasaan hidup jujur, kebiasaan ini tidak hanya kita lakukan kepada diri sendiri tapi juga terhadap orang lain, mengatakan kebenaran walaupun beresiko, merupakan bentuk komitmen positif yang dapat melatih kita menjadi pribadi yang teguh. Iman yang kuat, jika disekitar kita ada orang yang memiliki iman yang kuat bersyukurlah kita, karena berarti kita berada didekat orang yang berkepribadian baik(positif). Belajar dari kesulitan, orang yang berkepribadian positif sebenarnya tidak hanya terfokus pada pemecahan masalah saja, tetapi juga mengambil pelajaran dari setiap masalah yang dihadapi agar tidak terjatuh ke 2x nya pada lubang yang sama di masa selanjutnya. Dalam jiwa orang-orang yang seperti ini terdapat kepasrahan dan kepercayaan bahwa tuhan itu murah hati ( bukan berarti mereka tidak berusaha. Jadi kejujuran terbentuk dari kesadaran diri sendiri dan kebiasaan kita. Kebiasaan bertindak, jika ingin memilki kepribadian yang berkualitas maka kita harus melakukan pembiasaan-pembiasaan bertindak,bergerak, dan berusaha dalam meraih sesuatu yang kita kehendaki dengan kemampuan kita sendiri, Kebiasaan bersyukur, jika kia ingin mengubah diri menjadi pribadi yang berkualitas harus mampu melakukan kebiasaan “bersyukur” dalam kondisi apa pun. Memang bukan hal yang mudah untuk bersyukur, tapi kita dapat secara bertahap dengan mensyukuri kehidupan, nikmat, kesehatan, keluarga, sahabat dan lama kelamaan kita akan terbiasa bersyukur atas kesusahan dan situasi yang buruk sekalipun. Ada pula kepribadian negatif  Suka mencari aib orang lain, Memiliki sikap rendah hati, tujuan dari sikap rendah hati sebenarnya adalah memberikan suatu arahan dalam menjalani kehidupan yang sebenarnya dan untuk mencoba meruntuhkan sikap sombong dan kikir terhadap orang-orang yang diberi kenikmatan lebih. orang yang berkepribadian negatif, selalu disibukkan dengan mencari dan menyebarkan aib orang lain, selain itu orang seperti ini selalu mencela segala sesuatu yang menurutnya tidak bagus di matanya, serta tidak mampu menghargai hasil karya orang lain.

Yang menghambat kepribadian diri saya adalah lambat berfikir, pemalu, mudahtersinggung. Bagian diri yang tanpa disadari diri sendiri, tertutup terhadap dirinya, tetapi tersampaikan kepada orang lain atau diketahui oleh orang lain. Misalnya kebiasaan-kebiasaan, sifat-sifat, dan kemampuan tertentu yang tidak disadari ada pada diri sendiri, yang sering berpengaruh (positif atau negatif) dalam berhubungan dengan orang lain (misalnya sering membuat interupsi, kurang memperhatikan perasaan orang lain, senang membantah, membanggakan diri, dan sebagainya). Bagian diri yang disadari oleh diri sendiri, kepribadian yang menghambat tetapi secara sadar ditutup-tutupi atau disembunyikan terhadap orang lain. Mungkin juga orang tidak tahu bagaimana menyampaikan dirinya kepada orang lain (misalnya tidak setuju tentang pendapat orang lain, tetapi tidak dapat menyampaikan, Menganggap dirinya harus sempurna (Perfeksionis), dirinya harus yang paling betul. Mempunyai tuntutan yang besar pada diri sendiri, saya tidak boleh berbuat kesalahan, saya tidak boleh menyakiti orang lain. Bagian diri yang tidak dikenal diri sendiri dan orang lain ini berupa motif, kebutuhan yang tidak disadari, terlupakan atau didesak ke bawah sadar sehingga tidak dikenal lagi dan masih mempengaruhi tindakan orang dalam berhubungan dengan orang lain, Jadi saat dia menyakiti orang lain baik secara sengaja atau pun tidak, maka dia akan sulit untuk mengampuni diri sendiri. Orang yang tidak bisa mengampuni diri sendiri ditandai dengan penuh kemarahan pada dirinya, selalu mempunyai pandangan yang negatif dan merasa dia pantas untuk mendapatkan perlakuan buruk dari orang lain; tidak menyenangi dirinya sehingga hidup awut-awutan. namun kadang saya menjadi orang yang bermasa bodoh, walau ada suatu alasan tertentu, misalnya kalau saya mendapatkan tugas yang tidak jelas maksud dan tujuannya untuk apa saya kadang menjadi masa bodoh dan acuh tak acuh dalam mengerjakannya, dan apabila virus “malas” menyergapi saya , dengan sekejap saya bisa menjelma menjadi orang yang bermasa bodoh. Dan yang terakhir adalah Perasa , Diantara beberapa kepribadian yang menghambat pada diri saya adalah inilah kepribadian yang menghambat pada diri saya

Perubahan pada minggu ke-7 "Characte Buildig"

Perubahan pada minggu ke-7.

• Keuangan pada minggu ini biasa-biasa saja karena saya hanya membeli makanan dengan biaya angkot. meningkat 50%
• Ibadah saya pada minggu ini menurun kerana jarang mengerjakan sholat. Menurun 20%
• Rajin meningkt 25% lebih banyak membersihkan dikos.
• Lebih mandiri meskipun masi mencuci baju dilondry. Meningkat 15%
• Kepintaran meningkat 10% kerena banyak diberikan tugas, karena kebaanyakan belajar sendiri.

Penyakit Hati dan Penyakit Diri "Character Building"

“Character Building”

Penyakit Hati dan Penyakit Diri

Penyakit Hati:

1.       Manakah yang masih kuat penyakit hati yang kalian miliki?

Penyakit hati yang masih kuat saya miliki adalah

·         Hasut. Persentase: 20%

·         Sombong. Persentase: 30%

·         Ingkar Janji. Persentase: 35%

·         Kikir/Pelit. Persentase: 15%

Ø  Hasut: saya biasa menghasut teman untuk melakukan hal yang tidak-tidak seperti tidak mengerjakan PR,Tidak melaksanakan tugas yang sudah ditetapkan.

Ø  Sombong: Saya juga Sombong apa bila orang tersebut sombong juga kepada saya, saya tidak akan menegur orang tersebut sebelum orang tersebut menegur saya.

Ø  Ingkar Janji: Saya orangnya sering mengingkari janji, dimana teman saya menyuruh dating kesesuatu tempat pasti saya tidak akan datang atau datangnya telat.

Ø  Kikir/Pelit: Saya terkadang pelit, apalagi orang yang pernah pelit dengan saya, saya pasti akan pelit dengan orang yang pelit dengan saya.

2.       Seberapa jauh hal tersebut menghambat.?

Karena saya tidak ada rasa yang menghambat dalam hidup saya.

3.       Bagaimana cara kalian mencari tahu solusinya?

Cara mencari tahu solusi pada iri hati, saya harus memikir positif.

Penyakit Diri:

1.       Ada beberapa banyak penyakit diri yang hinggap didalam diri kalian

·         Malas. Persentase: 20%

·         Mudah Menyerah. Persentase: 20%

·         Ragu-ragu.

·         Gugup.

·         Boros.

2.       Manakah penyakit diri paling besar?

·         Boros karena selama saya diBandung saya sangat boros bulum bias mengatur keuangan.

3.       Bagaimana cara kalian menguranginya?

·         Saya akan terus berusaha dan mengatur keuangan saya sehinggat saya tidak boros lagi

4.       Maukah merubah penyakit diri kearah yang positif dan sedikit demi sedikit akan berkurang dengan sendirinya.

·         Ya sangat mau, agar saya mengetahui arti kehidupan.

Perubahan Mingguan "Character Building"

Perubahan Pada Minggu Ini

• Ibadah saya pada minggu ini lumayan bagus krn biasa mengerjakan sholat subuh. Meningkat 30%
• Sering tidur telat karena banyak tugas" yang diberikan oleh dosen-dosen di ITB.
• Belajar di kos pada minggu ini sangat bagus karna banyak tugas yg diberikan dosen diITB. meningkat 50%
• Keuangan pada minggu ini lumayan boros karena banyak perlengkapan yang harus dibeli.
• Kerajinan pada minggu ini baik karena sering membersihkan kamar sendiri, tetapi sy mencuci baju saya masih dilondry karena blum bisa mencuci sendiri karena banyak tugas-tugas yang diberikan.
• Bisa membuat hasil karya meskipun dikerjakan secara berkelompok.

Character Building "Menyelesaikan Masalah Teman"

Memberikan solusi tentang masalah teman.

Masalah dari: Reynaldo Michael.M

1.       Saya adalah orang yang sangat cerewet.. :D

Solusi dari saya jangan lah terlu banyak bicara sembarangan nanti ada orang yang tersinggung disekitar diri kita, pasti orng tersebut akan memukul kmu bila orang tersebut merasa tersinggung, jadi janganlah banyak berbicara atau cerewet.

2.       Saya orng yang sangat boros dalm berbelanja.

Solusi saya adalah kamu harus ber irit janganlah membeli jajanan sembarangan, gunakanlah uang mu untuk kehidupan diri kmu sendiri, kmu harus mengingat orang tua, dan harus belajar bersusah.

3.       Apakah saya harus berbakti dalam keluarga?

Ya, karena keluarga sebagian dari kehidupan kmu. Kmu jga harus memberikan solusi kepada keluarga  kamu bila ada masalah dalam keluarga.

Character Building "Perubahan Minggu ke 5"

Perubahn Minggu ke 5

• Ibadah saya pada minggu ini menurun karena tadi saya tidak mengerjakan ibadah sholat Ju’mat karena telat bangun lalu antri untuk mandi. Menurun 50% 
• Keuangan saya pada minggu ini sama pada minggu lalu.
• Tidur minggu ini lebih cepat tidur pada pukul 12.00, tetapi sering bangun tengah malam.
• Lebih sering belajar karena banyak tugas yg diberikan oleh guru-guru diITB.
• Lebih mengetahui arti kehidupan. Meningkat 10%

Character Building "Kepribadian Diri"

Kepribadian adalah sifat yang berasal dari kebiasaan sehari-hari yang anda lakukan selama terus menerus. Dan kepribadian akan dibentuk sejak anda masih kanak-kanak dan biasanya akan mempengaruhi anda hingga anda beranjak dewasa. Selain kebiasaan, sebenarnya banyak faktor yang mempengaruhi kepribadian anda terbentuk. Dan biasanya kepribadian yang dimiliki oleh setiap orang tidak akan sama persis satu sama lain. Nah, berikut ini ada 10 kepribadian yang biasanya tidak disukai oleh orang lain dan merugikan diri anda sendiri sehingga ada baiknya bila kepribadian dibawah ini anda hindari

Kepribadian positif Kebiasaan hidup jujur, kebiasaan ini tidak hanya kita lakukan kepada diri sendiri tapi juga terhadap orang lain, mengatakan kebenaran walaupun beresiko, merupakan bentuk komitmen positif yang dapat melatih kita menjadi pribadi yang teguh. Iman yang kuat, jika disekitar kita ada orang yang memiliki iman yang kuat bersyukurlah kita, karena berarti kita berada didekat orang yang berkepribadian baik(positif). Belajar dari kesulitan, orang yang berkepribadian positif sebenarnya tidak hanya terfokus pada pemecahan masalah saja, tetapi juga mengambil pelajaran dari setiap masalah yang dihadapi agar tidak terjatuh ke 2x nya pada lubang yang sama di masa selanjutnya. Dalam jiwa orang-orang yang seperti ini terdapat kepasrahan dan kepercayaan bahwa tuhan itu murah hati ( bukan berarti mereka tidak berusaha. Jadi kejujuran terbentuk dari kesadaran diri sendiri dan kebiasaan kita. Kebiasaan bertindak, jika ingin memilki kepribadian yang berkualitas maka kita harus melakukan pembiasaan-pembiasaan bertindak,bergerak, dan berusaha dalam meraih sesuatu yang kita kehendaki dengan kemampuan kita sendiri, Kebiasaan bersyukur, jika kia ingin mengubah diri menjadi pribadi yang berkualitas harus mampu melakukan kebiasaan “bersyukur” dalam kondisi apa pun. Memang bukan hal yang mudah untuk bersyukur, tapi kita dapat secara bertahap dengan mensyukuri kehidupan, nikmat, kesehatan, keluarga, sahabat dan lama kelamaan kita akan terbiasa bersyukur atas kesusahan dan situasi yang buruk sekalipun. Ada pula kepribadian negatif  Suka mencari aib orang lain, Memiliki sikap rendah hati, tujuan dari sikap rendah hati sebenarnya adalah memberikan suatu arahan dalam menjalani kehidupan yang sebenarnya dan untuk mencoba meruntuhkan sikap sombong dan kikir terhadap orang-orang yang diberi kenikmatan lebih. orang yang berkepribadian negatif, selalu disibukkan dengan mencari dan menyebarkan aib orang lain, selain itu orang seperti ini selalu mencela segala sesuatu yang menurutnya tidak bagus di matanya, serta tidak mampu menghargai hasil karya orang lain.

Saya orangnya yang suka bercanda meskipun menjengkelkan, saya suka menggenggu teman tpi tidak suka diganggu. Saya paling tidak suka sama anak-anak yang nakal. Setiap orang menginginkan kepribadian yang lebih baik. Kita semua dilahirkan dengan ciri khas watak kita sendiri. Setelah kita tahu siapa diri kita maka kita bisa mulai memahami jiwa kita, meningkatkan kepribadian kita dan belajar menyesuaikan diri dengan orang lain.3 faktor yang dapat mempengaruhi gaya gidup kita, kegiatan yaitu bagaimana kita dapat menghabiskan waktu, minat yaitu tingkat keinginan atau perhatian atas pilihan yang dimiliki diri kita, pendapat atau pemikir yaitu jawaban sebagai respon dari stimulus dimana semacam pertanyaan yang dilakukan. Begitu kita memahami bagaimana cara mengeluarkan apa yang terbaik dari diri kita maka kita akan mendapatkan bahwa orang lain juga kelihatan lebih baik. Untuk memahami sifat dasar kita, perlu diketahui pengelompokan kepribadian atau watak yang mula – mula ditetapkan oleh Hippocrates marilah kita mulai belajar untuk saling memahami kepribadian – kepribadian yang berbeda, sehingga kita akan senang bisa mengenali pola kepribadian seseorang dan dapat membantu kita dalam hubungan dengan orang lain serta dalam mengantisipasi reaksi orang lain, serta belajar bagaimana caranya menerima bahkan menikmati ciri khas yang membuat kita masing-masing begitu berbeda, 

Character Building"kepribadian dan Nilai"

Saya  Heryawan Anugerah Achsan saya orangnya yang pemalu, santai, tegang. Saya sangat pemalu dihadapan orang sekitar sy jika melakukan sesuatu, saya orangnya santai dalam melakukan pekerjaan, dan saya orang suka tegang dalam yang dikerjakan. Dengan saya orngnya gampan dipengaruhi oleh orang-sekitar saya Situasi saya adalah faktor yang mudah mempengaruhi kepribadian individu, karena walaupun kepribadiannya stabil, tetapi kadang berubah dalam situasi yang berbeda.

Terkadang Saya sangat suka menyendiri karena kalau saya bergaul dengan orng disekitar saya, saya takut kehidupan saya menjadi hancur karena saya mudah dipengaruhi atau mudah terbawah arus  dengan melakukan berbagai macam yang bisa saya lakukan untuk menyenangkan diri saya sendiri.

Kemampuan saya adalah orang kurang jenius dalam mengerjakan tugas tapi saya orangnya suka bertanya sampai saya mengetahuinya, saya biasa sangat menjengkelkan karena saya banyak bertanya kepada orng karene saya juga ingin mengetahuinya, saya tidak berhenti bertanya sampai saya mengetahuinya.

Nilai pada diri saya saya suka menolong teman/ orang yang lagi kesusahan dihadapan saya sehingga saya dapat membantu orang tersebut saya tidak mungkin hanya melihat orng tersebut kesusahan, saya juga suka menemani teman yang lagi kesendirian.